Soto daging. Ya, menu makan yang satu ini bisa dibilang sangat merakyat dengan kehidupan masyarakat kita. Menu ini agaknya sudah menjadi menu wajib bagi sebagian dari kita ketika memutuskan untuk makan diluar. Nah di mojokerto, terdapat beberapa soto daging yang kondang. Soto daging Pak Ali, Soto Hj. Marzuki, Soto Nur,dsb. Nah diantara sekian banyak soto daging yang mahsyur ini favorit saya adalah soto Hj. Marzuki. Soto ini dikelola secara turun temurun oleh anak-anak Hj. Marzuki. Terdapat dua cabang di mojokerto (sepanjang pengamatan saya) yakni di daerah RA. Basuni (samping gule kepala ikan mas agus) dan di daerah gedeg (utara alun-alun kota mojokerto).
Apa yang unik dari soto daging ini? Menurut inverstigasi lidah saya (hahha) rasa kuah yang mirip dengan kuah lontong kikil yang membuat soto ini terasa maknyuuuuuss. Tidak salah juga anggapan saya karena ternyata selain soto daging, warung ini juga menyediakan lontong kikil. Nasi pulen, disiram kuah dengan potongan daging yang empuk, ditambah harumnya taburan bawang goreng semakin menambah selera makan. Jangan lupa sambal kacangnya yang ajibb jangan ketinggalan. Menambah nikmatnya soto daging dengan sensasi pedas gurihnya si sambal kacang.
Untuk minuman tergolong standar warung, ada es teh dan es jeruk. Namun minuman yang disajikan disini cenderung cukup manis. Jadi untuk anda yang tidak terlalu suka manis disarankan untuk menginformasikannya ke penyaji warung.
Juga untuk anda yang menghindari makanan berlemak, disarankan untuk tidak makan di tempat ini. Karena soto yang disajikan cukup berlemak. (yang sebenarnya justru menambah gurih maknyus nya sih menurut saya :p) Tapi buat anda yang tidak berpantang makan, warung soto ini wajib anda coba. Gurih sotonya akan membuat anda ketagihan dan menjadi pelanggan setianya.
Untuk harga tidak terlalu mahal menurut saya dibandingkan rasanya. Harga per porsi sekitar Rp. 12.000,- (nasi soto+es teh)
ayusorayya 